Ada satu
perayaan di suburb Saint Albans, area
tempet kami tinggal, yang kebetulan tahun ini jatuhnya pada tanggal 13 Januari.
Sepertinya tahun lalu bukan pas tanggal yang sama deh, jadi sepertinya perayaan
ini berdasarkan perhitungan pergerakan bulan. Sejujurnya saya ga tau nama
perayaan ini apa dan saya pun belum sempet cari tau ke warga setempat.
Sepertinya hanya orang2 Vietnam yang merayakan ini karena hanya di rayakan di
area2 yang banyak orang Vietnamnya, salah satunya Saint Albans ini.

Lanjut
ke cerita tentang festifalnya. Selain ada yang jual2 makanan dan minuman, ada
juga yang pasang arena bermain kaya odong2 dadakan yang sering ada di Indo itu.
Tiap ada lahan kosong kan pasti deh pebisnis ‘dufan’ dadakan ini langsung
menyabotase lahan untuk meraup rupiah. Ada komidi putar, kincir angin, dll.
Gitu juga di sini, selain komidi putar dan kincir angin, ada lomba jatohin
kaleng yang ditumpung dilempar dengan bola kasti. Kalo jatoh semua biasanya
dapet boneka yang udah dipajang di situ, kita tinggal milih mo boneka yang
mana. Ada juga lempar2an koin. Peserta hanya perlu menyiapkan uang koin emas ($
1 atau $ 2) terus dilempar ke meja yang udah disipakan setinggi betis yang mana
meja tersebut udah ada tulisan $2 - $8 dalam kotak2 kecil $ 20 dan $ 50 yang
bergambar uangnya namun koin kita harus masuk di lingkarang putih yang ada di
tiap gambar uang tersebut. Syaratnya sederhana,
koin sama sekali tidak menyentuk garis, artinya koin harus berada di dalam
kotak/lingkarang secara sempurna. Seandaina kita menggunakan koin $ 2 dan koin
kita jatuh di kotak $ 8 maka panitia akan memberikan uang sebesar $ 16 ke
pemain yang beruntung itu. Terdengar mudah ya, tapi saya melihat para pemain
justru kesulitan untuk mendapatkan keuntungan dari permainan ini. Tapi yang
pasti mereka have fun, karena memang
itu tujuan utamanya dari acara ini.
Di akhir
acara kami disuguhkan acara Barongsai dan Liong. Saya sih kurang tertarik
nontonnya soalnya dulu waktu sekolah sempet jadi pemainnya jadi mungkin udah
bosen sama atraksi seperti ini. Saya dari awal dateng sampe pertunjukan
barongsai memisahkan diri dari Kristina, Eog, dan Mami Kristina, karena saya
lebih tertarik memfoto momennya sementara Kristina lebih tertarik mencicipi
makanan/minuman yang dijajakan di situ. Pas ketemu lagi Kristina udah bawa 3
bungkus makanan yang aneh2 tadi itu.
Ah,
padahal rencana awal ke Saint Albans itu mau belanja mingguan, eh jadinya malah
nonton festifal dan beli jajan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar