Alkisah hiduplah 2 orang gadis yang umurnya hanya terpaut beberapa bulan saja dan mereka bersepupuan satu sama lain (ibu mereka kakak beradik). Yang pertama namanya A, termasuknya hidup dengan berkecukupan dan sepertinya jarang sekali ada masalah dengan keuangan. Buktinya saat ini A (anak ke-4 dari 5 bersaudara) sedang menjalani kuliahnya di bidang Administrasi dan Umum yang kalo lulus nanti kerjaannya adalah Sekretaris dan kakak2 A pun sebenernya sempet mengecap bangku kuliah sayangnya mereka ga sampe lulus. Intinya uang orang tuanya Cuma keluar melulu tapi hasilnya ga ada.
Sementara itu diwaktu yang sama, B (anak ke-5 dari 5 bersaudara) justru malah berkutat dengan problem nya yang ga bisa kuliah sementara temen2 sekolahnya yang lain kuliah semua karena keluarganya ga punya duit untuk nguliahin dia. Karenanya A harus bekerja dan mengumpulkan uang sendiri untuk kuliah yang dia inginkan. Atau lebih tepatnya kuliah yang jurusannya gampang cari kerja.
Umur mereka saat ini kurang lebih 20 tahun dimana umur2 segitu adalah masa2 puber, masa2 pencarian jati diri, masa2 dimana mereka lagi tertarik sama lawan jenis dan pengen punya hubungan yang berkesan. Itu pula yang dialami A dan B.
Pada saat A “perang2an” status di facebook, putus sama si inilah, atau bikin kata2 puitis yang menyatakan tentang perasaannya saat itu ditengah kesibukan kuliahnya, B justru masih pusing ngumpulin duit untuk kuliahnya ditengah kesibukannya bekerja.
Pada saat A udah start mengejar masa depannya, B justru masih bingung apakah dia akan kuliah atau nggak tahun depan, atau malah masih harus bekerja lagi untuk ngumpulin duit karena kebutuhan rumah jauh dari cukup.
Pada saat A butuh perhatian dari orang lain dengan bertindak aneh2 dengan tujuan untuk menarik perhatian, B masih berkutat dengan pekerjaannya memperhatikan orang lain (karena B bekerja di yayasan yang ngurusin orang2 cacat mental).
Pada saat A sibuk berkelit dengan statusnya sebagai selingkuhan, B justru berkelit dengan permasalahannya yang homesick (kangen pulang kampung).
Pada saat A sibuk mencorat coret kulit tangannya dengan pisau hingga berdarah dengan tulisan “SORRY”, B justru sibuk mencorat coret kue cake buatannya yang dijual dengan tulisan “HAPPY BIRTHDAY ELLIOT”
Pertanyaannya:
Seperti apakah mereka 10 tahun mendatang?
Siapakah diantara mereka yang bener2 jadi “orang” nantinya?
Topik kali ini bukan tentang pengalaman saya, tapi ini tentang pandangan saya terhadap 2 makhluk yang berbeda pola pikirnya. Cerita ini adalah kisah nyata yang saya pun belom tau akhir ceritanya. Dimulai dari tanggal postingan ini sampai dengan 10 tahun mendatang, saya bener2 penasaran seperti apa mereka nanti?
A dan B bener2 ada orangnya. Dan penamaan A dan B bukannya sembarangan. Penamaan tersebut saya ambil dari golongan darah mereka.
3 komentar:
golongan darah ku B !!! :) hahahahahah
wah, bagus donk... Katanya gol darah B orangnya ga mudah tersinggung, ya emosinya lebih terkendali lah... bener ga tuh? hehehe...
Hmm... skrg 2018...
Jd jawabannya msh 3 thn lg ya...
Posting Komentar