Teori kali ini saya temukan berdasarkan penela’ahan
logika yang dalam dan setelah mengalami perenungan beberapa bulan dari 2 kali musim
dingin yang saya lewati. Serta dari hasil eksperimen pribadi yang menambah
keyakinan bahwa teori ini memang benar adanya.
Hahaha, oke cukup basa basinya. Intinya adalah
teori diet ini Cuma pake logika saya saja. Pastinya ini udah ada yang ngebahas Cuma
karena tidak umum jadinya teori ini terkesan sayalah pelopornya.
Teori diet ini bisa dipraktekan buat mereka yang
merasa ingin kurus tapi males gerak, bahkan ditambah dengan nafsu makan yang
tidak terkontrol. Saya adalah salah satu pelaku dari teori ini. Nafsu makan
yang tinggi padahal perut masih kenyang, ditambah males olah raga, yang ada berat
badan naik rata2 500 – 700 gram per hari.
Sampai suatu hari saya baru menyadari ketika setelah
makan malam yang membabi buta tanpa pandang bulu dan kulit, kalo dikira2 berat
badan saya pada waktu itu harusnya naik sekitar 1.000 gram (1 kg) dilihat dari jenis
makanan dan jumlahnya. Setelah makan malam yang hebat saya pergi mandi untuk
segera tidur.
Keesokan harinya alangkah terkejutnya saya waktu
nimbang berat badan saya di timbangan pabrik yang biasa saya pakai. Berat saya
hanya naik 500 gram, dimana berat ini sama dengan berat saya yang diimbangi
dengan pengontrolan nafsu makan malam.
Untuk lebih yakin lagi dengan konsep yang baru
muncul di benak saya waktu itu, saya mencoba melakukannya lagi. Saya lepaskan control
nafsu makan saya dan saya mandi setelah itu. Yang terjadi memang benar adanya,
berat badan saya tidak naik sedrastis yang seharusnya.
Jadi inti dari konsep diet ini adalah tubuh manusia
mempunyai temperature panas yang tetap yaitu berkisar antara 35 - 36 derajat
celsius. Pada saat kita mulai menggigil kedinginan atau suhu tubuh kita mulai turun
menjadi 34 derajat Celsius dengan otomatis tubuh ini akan melakukan pembakaran
kalori supaya suhu tubuh tetap di kisaran 35 atau 36 derajat. Karena itulah pada
saat kita berada di suhu udara yang dingin kita akan lebih cepat lapar
ketimbang bila kita berada di suhu yang hangat.
Konsep diet ini bisa dipraktekan buat temen2 yang merasa malas berolahraga atau bergerak, tapi pengen langsing. Tapi seperti istilah yang pernah saya dengar, “Ga ada yang namanya makan siang gratis” artinya apapun tujuan yang ingin anda capai diperlukan usaha, ga ada yang gratis atau tanpa usaha. Artinya konsep ini bisa diterapkan asalkan anda siap bayar harganya yaitu menggigil kedinginan tiap mandi malam di musim dingin.
Selamat mencoba teori diet logika saya dimana yang saya
tau ya baru saya saja yang berhasil mempraktekannya. Tapi saya yakin mereka
yang kuliah kedokteran atau mempelajari anatomi tubuh pastinya paham mengenai
konsep ini.
Sampai ketemu di teori berikutnya.
3 komentar:
d jakarta mana ada musim dingin???? gag bs diet ala u donk petttttttt??????
-iReNe-
Lho, sebenernya Indonesia kan pny 2 musim dlm 1 tahun, ren. Musim kemarau & musim hujan. Nah pas musim hujan itu kan dingin, ren. Atau kalo msh kurang dingin cb keluar rumah subuh2, terus main ujan, dijamin suhu tubuh turun 1 derajat...
wakakaka... itu ch lo gilaaa... lgsg mati w... tp yah musim hujan d indo gag dingin sm sX... hujan neh,tp yh ttp panas,,, klo ujan2an ch nama'y itu celakain diri sndri yah. cari penyakit sndri. haahahahaha
-iReNe-
Posting Komentar